RUANGPOJOK.com – Sebuah bus Mercedes Benz bernomor polisi D-7574-YA, dikendarai E (47), menyerempet sepeda motor Beat bernomor polisi F-5743-WQ di Jalan Raya Bandung, Desa Hegarmanah, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, Minggu, 2 Maret 2025, pukul 09.30 WIB.
Kecelakaan ini mengakibatkan Tiga orang pengendara berikut penumpangnya terpental, dengan korban tewas di tempat.
Korban meninggal dunia diidentifikasi sebagai ER (56) warga Kampung Cinyaut, Desa Sukasarana, Kecamatan Karangtengah, Cianjur. Sementara dua korban lain, yaitu pengendara motor AP (65) dan anak dari ER yakni SS (5), mengalami luka ringan.
Seorang saksi mata, Harno (52), menceritakan bahwa saat kejadian ia sedang bekerja membuat batu nisan di dekat lokasi. Tiba-tiba, terdengar suara gesekan keras di aspal, lalu teriakan minta tolong.
“Korban yang terlindas bus terlihat hancur dari perut hingga paha akibat ban bus,” ujarnya.
Harno menjelaskan, motor tersebut awalnya berada di sebelah kiri jalan. Namun, entah karena kurang hati-hati atau faktor lain, motor itu terjatuh.
“Menurut penglihatan saya, mereka bertiga seperti satu keluarga. Anak kecil duduk di tengah, ibunya di belakang, sementara suaminya mengemudi. Sayangnya, ibu itu meninggal dunia, sedangkan suami dan anaknya hanya mengalami luka ringan,” tambahnya.
Harno turut membantu mengevakuasi korban dan memindahkan sepeda motor ke tepi jalan.
“Anaknya dan suaminya saya bawa ke pinggir, sementara korban perempuan sudah meninggal di tempat,” jelasnya..
Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur, Ipda Ika Cakra Mustika, mengatakan kecelakaan bermula saat bus yang dikemudikan E (47), warga Kabupaten Bandung, melaju dari arah Bandung menuju Cianjur.
“Saat menyalip kendaraan roda dua di depannya, bus diduga tidak cukup berhati-hati dan kurang waspada, sehingga bagian samping kiri depan bus menyerempet sepeda motor Honda Beat yang dikendarai AP. Saat itu, sepeda motor membawa dua penumpang,” jelasnya.
Akibatnya, pengemudi motor dan satu penumpangnya terlempar ke sisi kiri jalan. Sementara itu, korban ER, yang duduk di belakang motor, terlempar ke kanan dan terlindas ban belakang kiri bus sehingga meninggal ditempat.
“Berdasarkan hasil analisis sementara, kecelakaan ini diduga disebabkan oleh kelalaian pengemudi bus yang kurang berhati-hati saat mendahului kendaraan di depannya,” tambahnya.
Saat ini, polisi masih menyelidiki kemungkinan adanya faktor lain yang turut menyebabkan kecelakaan tersebut. Kendaraan yang terlibat dalam insiden ini telah diamankan sebagai barang bukti untuk mendukung proses penyelidikan.
“Korban luka langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan, sementara korban meninggal dunia dibawa ke ruang jenazah,” tutupnya. (RZ)
