RUANGPOJOK.COM – Seorang pedagang bernama J (38), warga Kampung Cibinong, Desa Padaluyu, Kecamatan Cikadu, meregang nyawa di aliran sungai Cisadea.

Warga yang kebetulan memancing di aliran tersebut menemukan korban mengambang dan sudah tak bernyawa, tepatnya di Kampung Parung Petir, Desa Girimukti, Kecamatan Sindangbarang, Cianjur, pada Jumat, 25 April 2025, sekitar pukul 11.00 WIB.

Dua hari sebelumnya, J berpamitan kepada istrinya untuk pergi memancing. Namun, takdir mengubah rencana, karena bukan membawa hasil tangkapan ikan, melainkan kabar duka yang menghampiri keluarganya.

Kapolsek Sindangbarang, AKP Dadang Rustandi, menjelaskan bahwa seorang warga yang sedang memancing pertama kali melaporkan penemuan mayat tersebut.

“Saksi tersebut mengaku terkejut melihat sesosok mayat mengapung di tengah aliran sungai, kemudian segera menginformasikan kejadian tersebut kepada warga dan pihak RT/RW setempat. Warga bersama-sama mengevakuasi jenazah ke tepi sungai sebelum melaporkannya ke Polsek Sindangbarang,” jelasnya.

Piket Reskrim dan KSPK Polsek Sindangbarang segera melakukan olah TKP bersama Babinsa, Kasi Trantib Kecamatan, Kepala Desa Girimukti, dan pemerintahan desa.

“Dari hasil penyelidikan awal, korban diketahui berpamitan kepada istrinya pada Rabu 23 April untuk pergi memancing, meski saat itu dalam kondisi kurang sehat. Sejak saat itu, korban tidak pernah kembali ke rumah,” jelasnya.

Keluarga sempat mencari korban sebelum akhirnya menemukan jenazah di sungai pada Jumat.

“Korban berpamitan untuk memancing sejak Rabu, namun tidak kunjung pulang. Baru pada Jumat ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia di sungai,” ungkapnya.

Tim medis di Puskesmas Sindangbarang menemukan luka lecet di wajah korban, namun penyebab pasti kematian masih menunggu pemeriksaan lebih lanjut.

Polisi telah meminta keterangan saksi, melakukan olah TKP, mengevakuasi jenazah, dan berkoordinasi dengan keluarga korban.

“Saat ditemukan, korban mengenakan kaos putih dan celana panjang warna hitam. Tidak ditemukan barang bukti lain di lokasi kejadian,” tutupnya. (RZ)