GMNI Bongkar Fakta Ratusan Dapur MBG Tak Bersertifikat, Menu Makanan Bahayakan Siswa
- account_circle Admin
- calendar_month Sel, 7 Okt 2025

Foto Redaksi : Coretan-coretan kekecewaan GMNI kepada Pemkab Cianjur dan Wakil Rakyat.
RUANGPOJOK.COM – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cianjur kembali menggeruduk kantor DPRD Kabupaten Cianjur, Senin, 6 Oktober 2025.

Mereka menuntut penghentian total program Menu Bergizi Gratis (MBG) yang dianggap gagal melindungi keselamatan siswa dari pangan tidak layak konsumsi.
Ketua GMNI Cianjur, Rama Agus Tunggara, menyebut aksi ini lahir dari kekecewaan atas sikap diam DPRD dan Pemkab Cianjur terhadap aspirasi rakyat.
Menurutnya, banyak dapur penyedia makanan MBG (SPPG) masih beroperasi tanpa memenuhi standar kelayakan baku mutu.
“Pemerintah tidak boleh terus bersembunyi di balik rapat tertutup. Mereka harus turun langsung menyaksikan dampak kebijakan yang menyengsarakan rakyat,” ujar Rama di depan gedung DPRD Cianjur.
GMNI menyatakan mosi tidak percaya terhadap Pemerintah Kabupaten Cianjur.
Mereka menilai langkah Pemkab yang hanya menghentikan dua dapur SPPG pasca-tragedi keracunan massal bersifat parsial dan tidak menyentuh akar persoalan.
“Keracunan massal bukan sekadar kesalahan dua penyedia layanan. Ini mencerminkan gagalnya sistem pengawasan dan lemahnya koordinasi lintas dinas,” kata Rama.
- Penulis: Admin













