Wahyu-Ramzi Klaim Unggul, Yakin Menang di Pilkada Cianjur 2024

Cianjur.ruangpojok.com – Pasangan calon nomor urut 02, Wahyu-Ramzi, menyatakan keyakinannya unggul dalam Pilkada Cianjur 2024.

Sebelumnya, pasangan nomor urut 01, Herman-Ibang pun juga mengklaim kemenangan berdasarkan hasil exit poll dan quick count.

Calon Bupati no urut 2, Wahyu, menyebutkan bahwa meski merasa yakin menang, pihaknya masih mengolah data yang masuk.

“Belum bisa diungkapkan perolehan suara, karena kami masih mengelola data yang masuk,” kata Wahyu dalam jumpa pers di Kantor DPD Nasdem Cianjur, Rabu malam, 27 November 2024.

Sementara itu, Calon Wakil Bupati, Ramzi, mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Cianjur yang telah menggunakan hak pilihnya. Ia mengungkapkan bahwa perjuangan panjang selama tiga bulan telah membuahkan hasil yang membanggakan.

“Inilah titik perjuangan selama tiga bulan, jadi kami mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang memilih kami,” ucapnya.

Ramzi menambahkan bahwa masyarakat tidak hanya memberikan suara, tetapi juga berkontribusi dengan mengirimkan data bukti C1 dari masing-masing TPS kepada tim pemenangan.

“Dan bukan hanya mereka yang berikan suara, namun mereka mengirimkan data C1 pleno di masing2 tps,” ujarnya.

Ia menegaskan bahwa data tersebut akan digunakan untuk mengungkap adanya potensi kecurangan.

“Ketika ada kecurangan kita sudah punya data lengkap yang nanti kita bawa di pleno kecamatan dan kpu,” kata Ramzi.

Sementara, Ketua DPD Nasdem Cianjur, Oni S. Sandi, juga mengungkapkan keyakinannya terhadap kemenangan pasangan Wahyu-Ramzi. Ia menyebut data C1 yang terkumpul dari sekitar 1.500 TPS sudah memberikan gambaran jelas.

“Kami yakin unggul berdasarkan data C1 yang telah kami olah,” ungkap Oni.

Oni menyoroti klaim kemenangan paslon lain berdasarkan quick count yang dipublikasikan oleh salah satu lembaga konsultan politik di salah satu media nasional.

Menurutnya, lembaga tersebut sudah bekerja sama dengan paslon nomor urut 02 untuk Quick Count Pilkada Cianjur 2024, sehingga berpotensi melanggar kode etik konsultan politik.

“Jika sebuah lembaga konsultan telah dikontrak oleh satu pihak, mereka tidak boleh menerima klien lain selama data masih berjalan,” tegasnya.

Terkait klaim Herman-Ibang yang unggul berdasarkan quick count, Oni memilih untuk tidak berkomentar lebih jauh.

“Silakan mereka mengklaim, kami fokus pada penghitungan internal dengan data hard copy C1,” pungkasnya

Trending News

Akibat Pergeseran Tanah Rumah dan Jalan Porak Poranda Di Agrabinta 01
02
Lokakarya 7 Angkatan 11 Cetak Ratusan Guru Penggerak Cianjur
03
Resmi Wahyu – Ramzi Menang Perolehan Suara Pilkada Cianjur 2024
04
Mayat Bayi Gegerkan Warga Sindanglaka Kecamatan Karangtengah
05
Bencana di Kampung Halaman, Anggota DPRD Fraksi Demokrat Salurkan Bantuan kepada Korban
06
Massa Gelar Aksi Tutup Mulut, Tuntut Keadilan di Pleno KPU Cianjur

Berita Terdahulu

Berita

Ruang Pojok – Sebuah portal web yang berisi berita dan artikel online di Indonesia. memberikan pemberitaan  terupdate memanjakan para pembaca setia  kami  © 2024 Copyright ruangpojok.com News. All Rights reserved.