
RUANGPOJOK.COM – Sebanyak 150 pemuda dari berbagai organisasi, termasuk GMNI, Petualang, PPMI, Pramuka, SAR, dan Pegiat Musik Pelajar, Alam Sunda Peduli berkolaborasi dalam aksi bersihkan sungai Cikijing di Kampung Cikijing, Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu, pada Sabtu, 17 Mei 2025.

Kegiatan ini bertujuan mengatasi banjir akibat sampah sekaligus memperbaiki bendungan yang rusak pasca-banjir besar sebelumnya.
Dengan peralatan sederhana seperti cangkul dan serokan, para relawan bekerja sama membersihkan sampah sungai dan memperkuat struktur bendungan.

Ketua GMNI Cianjur, Agus Rama menjelaskan aksi ini lahir dari keprihatinan warga terhadap banjir Sukaluyu akibat sampah menumpuk dan tanggul jebol.
“Ini adalah inisiatif para pemuda peduli lingkungan untuk bersihkan sungai Cikijing dan perbaiki infrastruktur pengendali banjir,” ujarnya.
Ia berharap gerakan ini dapat mencegah banjir di masa depan sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan sungai.
Rama juga mengapresiasi dukungan dari Dinas Lingkungan Hidup, DPRD Cianjur, Polres Cianjur, serta relawan lainnya.
Ketua Petualang Mako 29 Cianjur, Rahmat Mulyana (Lodeh), menekankan bahwa kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama.
“Kami mendorong pemerintah lebih aktif turun tangan dalam aksi nyata seperti ini. Pengelolaan sungai dan pengendalian banjir harus jadi prioritas,” tegasnya.
Gerakan ini sejalan dengan program Gubernur Jawa Barat untuk ciptakan lingkungan bebas sampah dan banjir.
Kegiatan ditutup dengan makan bersama seluruh relawan Aksi Bersihkan Sampah yang disediakan oleh Rumah Makan Alam Sunda peduli sosial secara gratis.