/ Oct 09, 2025

Tol Jabodetabekjur Masih Tahap Perencanaan, Dishub Cianjur Menunggu Rute Resmi

RUANGPOJOK.COM – Gubernur DKI Jakarta, Pramono, mengumumkan rencana perluasan Tol Transjakarta hingga Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dengan nama Jabodetabekjur.

Hal ini disampaikan dalam acara pencanangan HUT ke-498 Kota Jakarta di Blok M, Jakarta Selatan, Sabtu, 24 Mei 2025.

Perluasan ini bertujuan memberikan kemudahan akses transportasi bagi warga di wilayah penyangga Jakarta, termasuk Bogor, Depok, Bekasi, Banten, Tangerang, Tangerang Selatan, hingga Cianjur.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Cianjur, Tedy Artiawan, mengaku baru mengetahui rencana tersebut melalui pemberitaan dan belum menerima informasi resmi terkait rute dari Kementerian.

“Jika yang dimaksud adalah jalur seperti Puncak II, itu sudah lama kami wacanakan. Kondisinya saat ini cukup baik, meski masih ada kendala di perbatasan menuju Bogor,” jelas Tedy, Senin, 26 Mei 2025.

Baca Juga :  Cegah Kenakalan Remaja, Satpol PP Cianjur Akan Gelar Razia Siswa Bolos

Menurutnya, pihaknya masih menunggu kepastian lebih lanjut karena perlu koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor. Sejauh ini, belum ada rapat khusus membahas rute Transjabodetabekjur.

“Jalur ini pernah dibahas dalam wacana Aglomerasi Jabodetabekjur di masa pemerintahan sebelumnya. Kami sebenarnya sudah siap,” ujarnya.

Tedy menambahkan, jika rencana ini terealisasi, kemungkinan akan dibuka trayek angkutan umum baru menuju Cianjur.

“Jika ada permintaan penumpang, trayek baru bisa dibuka. Kami mendukung kebijakan ini karena dapat menjadi nilai tambah bagi perekonomian Cianjur,” tegasnya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cianjur, Asep Suparman, menyambut baik wacana pembukaan rute baru ini. Menurutnya, hal ini berpotensi besar memajukan industri pariwisata, khususnya di Cipanas.

Baca Juga :  Kejaksaan Cianjur Tetapkan Dua Tersangka Korupsi PJU, Rugikan Negara Rp8,4 Miliar

“Jika ada rute baru, tentu akan sangat mendukung pariwisata Cianjur, terutama Cipanas. Banyak destinasi wisata yang bisa menjadi tujuan utama warga Jabodetabek,” ujar Asep.

Ia menjelaskan, akses menuju Cianjur saat ini sering terkendala kemacetan dan sistem buka-tutup jalur di Bogor, sehingga mengurangi minat wisatawan.

“Wisatawan dari Jakarta sering berpikir ulang karena kemacetan. Padahal, kami memiliki vila, hotel, Wisata Cibodas, dan Taman Bunga Nusantara, tetapi kunjungan terus menurun akibat masalah akses,” ungkapnya.

Asep optimistis, jika jalur baru seperti Puncak II terealisasi, sektor pariwisata dan ekonomi Cianjur akan bangkit.

“Dengan akses yang lebih lancar, ekonomi Cianjur akan membaik, dan masyarakat bisa langsung merasakan manfaatnya,” pungkasnya.

Baca Juga :  Hasil Labkesda Dugaan Keracunan MBG Telah Keluar, Tunggu Informasi Kepolisian

Ruang Pojok – Sebuah portal web yang berisi berita dan artikel online di Indonesia. memberikan pemberitaan  terupdate memanjakan para pembaca setia  kami  © 2024 Copyright ruangpojok.com News. All Rights reserved.

error: Content is protected !!